Last updated on 15 Januari, 2024
iSports.id – Penggemar seni beladiri wushu tentunya tidak asing lagi dengan nama Lindswell Kwok, seorang atlet putri kebanggaan Tanah Air yang mendapat julukan ‘Ratu Wushu’. Bahkan, prestasinya di kancah Internasional membuatnya menjadi atlet terbaik yang mendapat pengakuan dari Komite Olimpiade Indonesia.
Sayangnya, ia harus mengakhiri karirnya sebagai seorang atlet karena sebuah kecelakaan yang membuatnya mengalami cedera lutut. Ia terpaksa mundur pada penampilannya yang terakhir di SEA Games 2017 pada Senin (21/8/2017) silam. Kala itu usianya memasuki yang ke-26, putri kelahiran Binjai September 1991 tersebut kini menjadi seorang muslimah yang menikah dengan Ahmad Hulaefi.
Prestasi Gemilang Lindswell Kwok di Dunia Olimpiade
Dulunya, ia merupakan mantan pewushu taijiquan yang termasuk dalam atlet wushu taolu paling top di dunia Internasional. Di 2013, Komite Olimpiade Indonesia secara resmi menobatkan dirinya sebagai atlet wushu terbaik tanah air. Tidak hanya kalangan pewushu wanita saja, namun secara keseluruhan. Selain menjadi wushu terbaik ia menerima Satyalancana Dharma Olahraga yang merupakan simbol tertinggi dari prestasi seorang atlet.
Pada Kejuaraan Wushu Dunia 2017 di Kazan, Rusia, meskipun menempati urutan kedua belas dalam acara taijijian, ia memenangkan medali emas di taijiquan, medali emas kelimanya.
Baca juga: Azzahra Permatahani: Atlet Renang Putri Kebanggaan Tanah Air
Lindswell dan Ahmad dalam Olimpiade | foto : berbagai sumber
Sebab itulah ia menjadi terkenal dengan sebutan ratu wushu di indonesia dan dunia. Menurut berbagai sumber, karirnya sebagai atlet wushu berawal dari latihan bersama sang kakak di tahun 1999. Yakni pada saat usianya memasuki yang ke-8 tahun. Ia terus berlatih dan mengikuti berbagai kesempatan untuk tampil di kompetisi.
Alhasil, pada 2005 ia mendapatkan penghargaan sebagai atlet wushu junior terbaik kedua tingkat nasional. Dan pada tahun berikutnya, ia menjadi terbaik nomor 1 di Kompetisi Nasional Junior Indonesia 2006.
Baca juga: Windy Cantika Aisah: Atlet Lifting Putri Kebanggaan Bangsa!
Awal Karir Internasional
Di tahun yang sama, yakni tahun 2006 di mana ia mendapatkan medali emas tingkat Nasional, ia mulai merambah mancanegara. Tepatnya di World Junior Wushu Championships (WJWC) di Ibukota Malaysia, Kuala Lumpur. Kompetisi tersebut mengangkat namanya dengan meraih medali perunggu taijijian. Di tahun 2007, ia mendapatkan kursi keempat taijiquan kejuaraan yang sama di Beijing, China.
Tahun selanjutnya, Lindswell Kwok dihadapkan dengan Pekan Olahraga Nasional (PON) mewakili nama Sumatera Utara. Pada ajang tersebut, ia berhasil meraih juara kedua dan mendapatkan medali perak atas kerja kerasnya. Dan lagi, ia mampu menempati posisi enam besar taijiquan pada Beijing Wushu Tournament 2008.
Kejuaraan demi kejuaraan ia ikuti dan tidak ada kata menyerah dalam kamus perjuangannya untuk menempati posisi teratas. Baik di kancah nasional maupun Internasional, inilah yang menjadi motivasi terbesar bagi atlet lain, terutama atlet putri Indonesia.
sumber : berbagai sumber
