Isports.id – Kabar tidak baik yang menerpa skuad timnas Myanmar, para pemain mereka terpapar virus covid-19 jelang berjumpa Malaysia.
Mengingat pada sebelumnya, Timnas Indonesia yang harus angkat koper lebih awal dikarena alasan pemain Indonesia lebih dulu terpapar virus covid-19, kini giliran Myanmar mengikuti jejak Garuda Muda.
Pertandingan Myanmar melawan Malaysia di Stadion Prince Kamboja dijadwalkan hari ini, namun harus dibatalkan.
Dengan tersingkirnya Myanmar dan Indonesia, hanya Malaysia dan Laos yang tersisa di Grup B.
Federasi Sepak Bola Myanmar (MFF) mengundurkan diri setelah mayoritas pemainnya dinyatakan positif COVID-19, kata Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) dalam sebuah pernyataan.
Menurut interpretasi MFF terhadap AFF, keputusan mundur dari kompetisi dibuat untuk membantu menyebarkan risiko di antara peserta lain dan panitia penyelenggara (panpel).
Pemain dan ofisial yang diidentifikasi sebagai kontak dekat juga telah ditempatkan di bawah karantina.
Baca juga: Prediksi Pertandingan PSG Vs Madrid Jelang Liga Champions
Tanggapan Presiden AFF Setelah Myanmar Mundurkan Diri dari Piala AFF-U23
“Sangat disesalkan tim Myanmar U-23 harus mundur dari Piala AFF U-23. Kami tahu tim senang mengikuti turnamen ini dan para penggemar sangat ingin melihat tim beraksi,” kata presiden AFF Mayjen Khiev Sameth.
Ia juga menambahkan kesehatan dan keselamatan semua yang terlibat adalah yang terpenting dan kami sepenuhnya memahami keputusan yang dibuat.
Kami berharap para anggota yang terkena dampak segera pulih dan pulih sepenuhnya.” Sementara itu, MFF menjelaskan bahwa tim Myanmar sebenarnya mulai tiba di Kamboja pada 8 Februari.
Selama berada di Phnom Penh, tim Myanmar mendapatkan pelatihan dan kegiatan sesuai protokol kesehatan yang diterapkan oleh tim dokter untuk tes PCR secara berkala. Namun, dalam tes pagi ini, segalanya berubah.
Karena infeksi COVID-19 di tim U-22 Myanmar dan kesehatan para pemain, jumlah pemain yang bisa bermain melawan tim U-22 Malaysia hari ini sangat sedikit dan sebagian besar pemain menunjukkan gejala.
Baca juga: Persebaya Surabaya Vs Persija Jakarta: Gol Makan Konate Selamatkan Macan Kemayoran Dari Kekalahan
Jika Myanmar U-22 bermain melawan Malaysia, itu bisa berdampak pada pemain tim lawan. Infeksi dapat terus menyebar ke pelatih atau tim turnamen lainnya. Itu bisa mempengaruhi semua kegiatan turnamen.
MFF menambahkan mengingat Grup B kini hanya menyisakan Malaysia dan Laos, AFF akan menyusun jadwal baru kedua tim setelah Myanmar dan Indonesia mundur lebih awal.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.