iSports.id – Kabar baik untuk para fans Arsenal, striker muda Lille Nicolas Pepe tampaknya akan segera merapat ke London. Kedatangan Pepe terbilang mengejutkan, karena memang sebelumnya The Gunners (julukan Arsenal) tertarik untuk mendatangkan Wilfried Zaha dari Crystal palace.
Baca juga: Resmi, Dani Ceballos Gabung Arsenal
SALIP NAPOLI
Arsenal akhirnya mencapai kata sepakat dengan Lille untuk menggelontorkan 72 juta pound atau sekitar Rp 1,2 triliun untuk merekrut Nicolas Pepe dari klub Prancis, Lille, pada bursa transfer musim panas ini. The Gunners dikabarkan sudah di ambang kepastian untuk mendapatkan pemain sayap asal Prancis itu.
Sky Sport menyebut Nicolas Pepe sudah hampir dipastikan bakal merapat ke Arsenal. Berdasarkan pemberitaan itu, Arsenal akan membayar Pepe dengan nilai 4,5 juta pound atau sekitar Rp 77 miliar per tahun. Pepe sendiri sebelumnya menjadi buruan banyak klub Eropa, yang paling santer adalah Napoli. Il Partenopei (julukan Napoli) sempat dikabarkan menjadi yang terdepan dalam perburuan ini dari semua klub tersebut. Mereka disebut siap menebusnya seharga 80 juta Euro.
Akan tetapi kemudian Pepe tak jadi merapat ke Italia. Pasalnya klub Naples itu merasa keberatan dengan nominal gaji serta fee yang harus mereka bayarkan pada sang agen. Atas bergabungnya Pepe ke Meriam London, langsung menuai pujian dari sang manajer Unai Emery. “Pepe adalah pemain yang sangat bagus. Kami hanya ingin pemain yang benar-benar dapat meningkatkan kualitas squad. Kami ingin pemain terbaik untuk pertandingan pertama di Newcastle,” ujar Emery kepada Sky Sports.
Baca juga: Manolas Menuju Napoli
FAKTOR PEMAIN PRANCIS
Memang bukan tanpa alasan Pepe lebih memilih Arsenal ketimbang Napoli atau beberapa klub Eropa lainnya. Pasalnya Arsenal memiliki sejarah panjang yang baik dengan pemain berdarah Afrika-Prancis. Pemain-pemain berdarah Afrika-Prancis yang menjadi bagian sejarah Arsenal adalah Thierry Henry, Patrick Vieira, dan Nicolas Anelka sebagai contoh utamanya.
Selain itu, keberadaan Unai Emery sebagai pelatih Arsenal turut memengaruhi Pepe gabung. Hal ini dikarenakan Unai Emery sudah mencium bakatnya saat melatih Paris Saint-Germain sejak 2016. Dengan alasan-alasan itulah Pepe yakin bahwa pilihannya tidak salah jika memilih the Gunners sebagai pelabuhan barunya.
Beberapa pengamatan bahkan memuji keputusan Pepe bergabung bersama The Gunners. Menurut JJ Bull, analis sepakbola di The Telegraph, kemampuan Pepe dalam mengancam gawang lawan tersebut akan sangat berguna bagi Arsenal. Meski Arsenal mampu mencetak 73 gol pada musim lalu, Arsenal ternyata hanya melakukan 467 percobaan tembakan ke arah gawang, hanya berada di peringkat ke-10 di antara tim-tim Premier League lainnya.
Hal ini sendiri, masih menurut Bull, tak terlepas dari minimnya dukungan dari lini kedua, terutama dari sektor sayap kanan. “Henrikh Mkhitaryan, Mesut Ozil, dan Alex Iwobi [tiga pemain Arsenal yang sering dimainkan di sisi kanan] ialah pemain-pemain berkualitas, tetapi sayangnya mereka tidak mempunyai kualitas untuk melakukan tembakan ke arah gawang.
Maka dengan datangnya Pepe akan bisa menjadi tambahan mesiu bagi Meriam London di lini depan, Pepe jelas bisa menawarkan banyak alternatif taktik bagi Emery. Dengan tujuan tertentu, pemain berusia 24 tahun tersebut bisa bermain sebagai sayap kanan maupun penyerang depan dalam formasi 4-2-3-1, 4-4-2, maupun 4-3-3. Dan yang paling penting, kemampuannya itu juga bisa membantu Arsenal bermain adaptif sesuai dengan keinginan Emery.
Baca juga: Konflik Koscielny dan Arsenal
Sumber: berbagai sumber
Foto: berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.