iSports.id – Pembalap Honda Stefan Bradl keluhkan masalah kendaraan dengan motor RC213V di Grand Prix Jerman.
Honda telah dominan di Sachsenring sejak 2010, dengan Dani Pedrosa dan Marc Marquez meraih kemenangan di GP Jerman untuk marque dalam 11 edisi terakhir acara tersebut.
Tapi untuk pertama kalinya sejak memboikot GP Prancis 1982, Honda mengakhiri balapan kelas utama tanpa satu poin pun, mengakhiri 663 balapan dengan finis poin.
Pembalap Honda Bradl yang menggantikan Marquez, saat ia pulih dari operasi lengan kanan dan satu-satunya pembalap HRC yang mampu finish, 52 detik dari pemenang Fabio Quartararo di urutan ke-16 dan terakhir.
Pembalap Jerman itu mengatakan dia menderita panas yang ekstrem yang mencapai lebih dari 30 derajat Celcius dan ia juga mengungkapkan mesin Honda telah membakar kaki kanannya.
Ungkapan kekecewaan dari Stefan Bradl
“Hari yang sangat, sangat menyedihkan,” kata Bradl.
Bradl mengatakan saya memiliki masalah besar dengan mengendarai motor dalam kondisi panas ini, karena setelah mengikuti orang-orang di depan saya untuk beberapa tikungan pertama, saya tidak dapat mengerem karena tangan kanan saya menjadi sangat panas dan saya tidak dapat mengendalikan motor lagi.
“Setelah beberapa lap saya harus menyerah untuk mendapatkan udara segar untuk motor saya dan untuk tubuh saya,” ujar Bradl.
“Dan kemudian saya hanya mencoba untuk menyelesaikan balapan. Saya tidak tahu mengapa saya menyelesaikan balapan karena secara fisik sudah melebihi batas,” tambahnya.
Bradl juga menambahkan kalau kaki kanan saya merasakan panas seperti terbakar.
“Panas dari mesin atau sesuatu yang tidak dapat diterima ketika tubuh saya merasakan masalah ini,” kata Bradl.
“Jadi, hari yang sangat menyedihkan bagi saya, bagi kami secara umum. Tapi seperti sekarang, ini adalah situasi yang sebenarnya tidak bisa diterima,” sambungnya.
Rekan satu tim Bradl yaitu Pol Espargaro mengundurkan diri dari balapan karena ia berjuang untuk bernapas dengan cedera tulang rusuk yang ia alami pada hari Jumat dalam kecelakaan FP1, dan juga mengatakan kakinya terbakar oleh motor, yang merupakan masalah yang ia alami sejak bergabung dengan Honda.
Duo LCR Honda Takaaki Nakagami dan Alex Marquez juga gagal mencapai finis, dengan Nakagami tersingkir di lap tujuh sementara Marquez terpaksa tersingkir karena masalah teknis.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
